Pengalaman Rekrutmen Kasir PT Pegadaian (Persero)
Haiiii.. Kembali lagi bersama aku, setelah 3 tahun tidak lagi berbagi informasi.
Jadi, jauh sebelum aku melamar di Pegadaian saat ini, aku telah bekerja sebagai teller bank Mandiri selama 3 tahun, dengan jalur Kriya Mandiri. Memang gak ada jenjang karir ya, di Mandiri? Ada! Yang jelas kalian harus memiliki setidaknya ijazah D3. Nah, karena ijazah yang aku pakai adalah SMA, maka maksimal aku bisa bekerja di sana adalah 3 tahun.
Oke, langsung pada topik yang akan aku bagikan. Apa sih syarat-syarat utama sebagai kasir PT Pegadaian? Yang paling utama adalah usia 20-30 tahun, ijazah minimal SMA, dan diutamakan memiliki pengalaman sebagai kasir atau teller selama satu tahun. Di mana kita bisa melamar? Ketika lagi ada lowongan, pasti kita akan diarahkan ke link apply.workable.com/pegadaian. Di situ kalian bakal diminta mengisi data-data yang dibutuhkan. Setelah kalian kirimkan data lamaran tersebut, kalian bakal mendapat resume copy melalui email. Berikut contohnya.
Aku sudah 3 kali mencoba, namun baru di kali ketiga aku lolos ke tahap berikutnya. Tanggal 11-13 September 2020, saat itu PT Pegadaian (Persero) kanwil XII Surabaya sedang membuka lowongan untuk posisi Kasir dengan status PKWT grade 4. Aku melamar pada tanggal 11 September. Selang beberapa hari, tepatnya pada tanggal 18 September 2020 pukul 15:23 WIB, aku mendapat notifikasi email di ponselku. Ketika aku periksa, ternyata dari vendor assessment test PT Pegadaian, yaitu Human Resource Optimus Id. Berikut email yang aku dapat.
Assessment test dijadwalkan pada tanggal 20 September 2020 pukul 09:00 WIB hingga tanggal 22 September 2020 pukul 20:00 WIB. Tes ini dilakukan di kediaman masing-masing perserta. Dan aku memutuskan untuk mengikuti di awal waktu. Pada tanggal 20 tersebut, aku melakukan persiapan. Di sini aku sedikit berdandan, yaitu menggunakan bedak wajah dan lipstick agar tidak pucat. Dan tidak lupa menggunakan kemeja putih. Mengapa? Karena selama assessment test berlangsung, kalian akan diminta foto selfie sambil memegang KTP, dan juga kamera laptop akan terus menyala hingga tes berakhir. Lalu apa saja isi test-nya? Maafkan aku yang pelupa ini hehe. Yang aku ingat adalah soal-soal dibagi menjadi beberapa bagian, 5 sampai 7 bagian seingatku. Ada soal tentang logika, perhitungan, ketelitian, dan penilaian karakter kita. Kita diberi waktu beberapa menit untuk mengerjakan. Tenang saja, kita gak dituntut untuk menyelesaikan semua soal. Yang penting adalah ketepatan dalam menjawab. Sesulit itukah? Jawabannya tidak begitu. Hal yang paling penting kalian siapkan adalah mental. Jangan gugup, karena itu bisa merusak konsentrasi. Fokus saja pada soal. Sekitar 1 jam aku selesai mengerjakan soal-soal tersebut.
Selama beberapa hari, aku sama sekali tidak mengharapkan soal kelanjutan proses rekrutmen ini. Pasrah pada kehendak Tuhan. Lalu, pada tanggal 24 September 2020 pukul 11:11 WIB, aku dan 67 peserta lainnya mendapat email dari bagian Human Capital. Kami dinyatakan lolos seleksi Assessment Test dan berhak mengikuti proses selanjutnya, yaitu User Interview. Berikut email yang aku dapat.
Seleksi User Interview ini dilaksanakan selama 3 hari yaitu tanggal 28-30 September 2020 dan dilakukan menggunakan aplikasi Google Meet. Apa sih User Interview itu? Wawancara yang dilakukan oleh petinggi-petinggi HC Kanwil. Aku mendapatkan jadwal pada hari rabu 30 September 2020 pukul 09:30 WIB. Namun, sebelum para kandidat mengikuti interview, kami diminta untuk mengirimkan surat lamaran kerja, CV, ijazah, transkrip, dan KTP ke email HC Kanwil XII. Setelah aku kirimkan berkas yang diminta, pada tanggal 25 September 2020, aku mendapatkan email seperti gambar di atas, isinya menginformasikan join code Google Meet.
Apa saja persiapanku? Di hari-hari sebelum jadwalku tiba, aku mempersiapkan diri, seperti berlatih memperkenalkan diri, memahami seluk-beluk Pegadaian, motivasi aku bekerja di Pegadaian, dsb. Dan gak lupa, berdoa serta berserah pada Tuhan. Selang beberapa hari kemudian, tibalah jadwalku untuk mengikuti User Iterview. Pukul 08:00 WIB aku sudah mempersiapkan semuanya. Makeup secukupnya, berpakaian kemeja putih, menyiapkan background untuk interview agar terlihat formal, posisi laptop yang baik, earphone untuk suara yang lebih jelas, dan berlatih serta berdoa. Pukul 09:30 WIB tiba, namun dikonfirmasi oleh Bu Firda bagian HC bahwa interview diundur menjadi pukul 10:00 WIB. Interview pun dimulai. User yang mewawancarai ada 2 orang, yaitu Bu Yuli selaku pimpinan HC Kanwil, dan pak Nur pimpinan kantor cabang Sidoarjo.
Apa saja yang ditanyakan beliau berdua selama 30 menit? Pertama buYuli memperkenalkan diri. Gak perlu takut, karena sungguh ku jamin, beliau berdua sangat baik dan ramah, sehingga keteganganku luntur seketika. Setelah itu, aku diminta untuk memperkenalkan diri. Karena pengalaman kerjaku yang sesuai dengan posisi yang beliau berdua cari, aku sedikit percaya diri dan optimis. Di perkenalan diri ini aku lebih menawarkan background kerja yang aku miliki. Beliau berdua terlihat tertarik dengan cara aku memperkenalkan diri. Lalu percakapan mengalir begitu saja bersama bu Yuli dan Pak Nur. Pertanyaannnya seputar gaji, penempatan, status kerja, perkawinan, dsb. Ohya, karena aku pernah datang ke salah satu cabang Pegadaian, aku diminta membandingkan antara Bank Mandiri dan Pegadaian. Aku jawab sesuai dengan apa yang aku lihat. Dan bu Yuli bilang bahwa ada 15 ribu orang yang melamar untuk posisi ini. Gak terasa 30 menit berlalu. Interview pun selesai. Bu Yuli menginformasikan bahwa pengumuman lolos atau gaknya yaitu besok atau jumat-nya. Aku pun mengiyakan.
Sama sekali gak aku tunggu. Namun tiba-tiba keesokan harinya, pukul 11 siang, ada email masuk dari HC Pegadaian. Berikut emailnya.
Bahagia? BANGEEET. Dari 67 peserta yang ikut interview, cuma ada 17 kandidat yang lolos ke seleksi Tes Kesehatan. Di proses ini, kami ber-17 diminta untuk mengirimkan hasil tes rapid, surat keterangan sehat, surat keterangan bebas narkoba, dan SKCK ke email HC Pegadaian kanwil XII. Batas waktu yang diminta yaitu tanggal 5 Oktober 2020 pukul 12:00 WIB. Tes ini dilakukan mandiri, dan bisa dilakukan di klinik atau rumah sakit terdekat. Setelah semua berkas telah aku penuhi, aku kirimkan ke pihak HC Pegadaian.
Selang berhari-hari aku menanti kabar, harap-harap cemas. Meskipun beberapa kenalanku yang juga lolos dan aku sudah menanyakan kepastian apakah 17 kandidat ini lolos semua, kami tetap cemas. Ternyata setelah ditelurusi, pihak Pegadaian meloloskan sekita 6 atau 7 kandidat lagi untuk seleksi Tes Kesehatan.
Lama aku dan rekan-rekan menunggu kepastian, lalu pada tanggal 13 Oktober 2020 pukul 13:16 WIB, aku dan 23/24 kandidat ini dinyatakan lolos menjadi staff junior PKWT. Berikut email yang aku peroleh dari Pegadaian.
Gambar di atas adalah email yang berisi Offering Letter PT Pegadaian (Persero). Kami diminta untuk mengirimkan Offering Letter yang telah ditandatangani di atas materai serta kelengkapan dokumen lainnya melalui email (softfile) dan juga melalui agen pengiriman (hardfile). Batas waktu pengiriman adalah sampai tanggal 19 Oktober 2020.
Sampai saat postingan ini dibuat, aku masih menunggu pengumuman prosedur berikutnya. Untuk tahap berikutnya adalah Diklat/Training. Diklat sendiri akan dilaksanakan mulai tanggal 4 November 2020 melalui virtual.
Ohya, mengapa semua dilakukan serba virtual? Karena masa pandemi yang gak rampung-rampung:)
Sekian pengalaman yang aku lalui saat proses rekrutmen. Semoga sukses untuk kalian yang hendak mengikuti proses rekrutmen Pegadaian! ^^
So i'am veri exited to see your experienced. Good luck for next careerš
ReplyDelete